Mengapa keju identik berlubang ?


Makanan-makanan jaman sekarang sangat beraneka ragam. Tak hanya itu, rasanya pun beraneka ragam. Seperti rasa keju yang banyak diminati oleh masyarakat. Namun bila kita perhatikan, gambar keju pada kemasan makanan tersebut sering digambarkan dengan lubang-lubang didalamnya.

Nah, berkaitan dengan hal tersebut, pernahkah kita penasaran terkait hal tersebut. Padahal banyak keju asli yang dijual di pasaran dengan tanpa lubang. Lalu sebenarnya, mengapa keju digambarkan berlubang ? Nah, bagi kalian yang penasaran, yuk simak bahasan info-MNarik kali ini.

Jika kita ingat kembali, dulu ada sebuah film kartun yang sangat populer bernama tom and jerry. Film tersebut banyak digemari oleh berbagai kalangan masyarakat. Mulai dari yang masih anak-anak hingga dewasa. Bahkan, hingga saat ini pun masih banyak yamg menyukai film kartun tom and jerry ini.

Film kartun yang di produksi pada tahun 1967 - 1980 an ini, menggambarkan seorang tikus bernama jerry selalu dikejar oleh kucing yang selalu sial bernama tom. Tom selalu sial ketika mengejar jerry yang merupakan makanannya. Namun jerry yang usil dan tom yang selalu sial, selalu membuat tingkah lucu yang menghibur penontonnya.

Nah, di film tersebut jerry digambarkan sangat menyukai keju. Dan keju pada film tersebut, digambarkan seakan berlubang. Bahkah, jerry si tikus pun bisa masuk dan keluar melalui lubang-lubang pada keju tersebut.

Nah, dari kepopuleran film kartun tom and jerry hingga sekarang yang menggambarkan keju berlubang ini, membuat kita dan masyarakat luas akan lebih mudah mengenali keju dengan lubang dibandingkan dengan potongan kuning polos. Sehingga, banyak produsen makanan dan penggambar keju membuat reksturnya berlubang untuk membuat orang langsung memahami maksudnya.

Namun, dulu keju memamg memiliki tekstur seperti berlubang. Khususnya keju Swiss, dengan jenis Emmental dan Appenzell. Namun sebenarnya, tak sepenuhnya berlubang. Karena hanya ada gelembung udara didalam keju. Dan saat dipotong, maka akan tampak berlubang.

Dulu, lubang-lubang tersebut disebabkan karena adanya partikel-partikel kecil dari jerami yang ikut masuk dan terfermentasi dalam susu. Sekarang, keju tidak berlubang karena prosesnya sudah sangat higenis.

Nah, gimana ? Sudah jelas ya. Jika punya pendapat lain, atau ada yang salah, sampaikan pada kolom komentar dibawah ini ya. Jangan lupa baca bahasan menaruk kami yang lain. Share juga ya. Terimakasih :)

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *