Seeprti yang kita ketahui, kaktus merupakan tumbuhan padang pasir. Yaitu tempat dengan cuaca yang sangat panas dan ekstream. Tidak semua tumbuhan dapat tumbuh dan berkembang disana. Namun, kaktus mampu bertahan dan berkembang didaratan gurun yang panas tersebut.
Kaktus biasanya terdiri dari batang yang cukup gagah dengan duri hampir diseluruh permukaan batangnya. Selain itu kaktus juga tidak memiliki daun seperti tumbuhan pada umumnya. Nah, dari hal tersebut, pernahkah kalian memiliki rasa penasaran ? Sebenernya, kaktus berfotosintesis atau tidak ya. Nah, bagi jalian yang penasaran, yuk simak bahasan info-MNarik kali ini.
Perlu kita ketahui, kaktus memang tidak memiliki daun seperti tumbuhan pada umumnya. karena, duri disekujur batangnya dipercaya sebagai modifikasi daun. Namun, walaupun modifikasi dari daun, duri lebih berperan sebagai alat perlindungan diri dari hewan dan juga manusia.
Namun, walau tidak memiliki daun murni seperti tumbuhan pada umumnya, kaktus tetap melakukan fotosintesis melalui batangnya yang berwarna hijau. Batang kaktus berwarna hijau dikarenakan adanya klorofil yang merupakan salah satu bagaian penting untuk melakukan fotosintesis.
Sebagai tambahan informasi, batang kaktus juga memiliki banyak cadangan air untuk bertahan hidup dan melawan panasnya lingkungan mereka di gurun. Air tersebut didapat kaktus dengan menyebarkan akarnya kedalam bawah pasir yang masih memiliki kandungan air.
Nah gimana ? Sudah terjawab kan temen-temen ? Jadi, fotosintesis memang sangat penting bagi tumbuhan. Karena, mereka harus membuat makanannya sendiri untuk bertahan hidup dan berkembang biak untuk melestarikan jenisnya.
Baik, sampai disini dulu bahasan kami kali ini. Semoga bermanfaat dan jangan lupa baca bahasan menarik kami yang lain. Jangan lupa share juga ya. Mohon maaf apabila ada kata yang keliru atau salah informasi. Komentar untuk menyanggah ya. Terimakasih :)
