Bagi sebagian orang, memiliki jenggot merupakan sebuah kebanggaan. Karena, jenggot dianggap dapat menambah ketampanan, kewibawaan, dan kejantanan. Sehingga, mereka membiarkannya tumbuh. Namun, ada juga yang merasa terganggu dan menganggapnya tidak bersih.
Sehingga, mereka berusaha untuk menghilangkannya. Ada yang dicukur, adapula yang mencabutnya. Namun, pernahkah kita berpikir atau penasaran tentang pencabutan jenggot tersebut ? Mengapa jenggot tetap tumbuh walau dicabut ? Nah, bagi kalian yang penasaran, yuk simak bahasan info-MNarik kali ini.
Jenggot dipercaya dapat tumbuh karena dipengaruhi oleh beberapa hal. Seperti faktor keturunan, faktor hormon testosteron, dan beberapa faktor lainnya. Jenggot biasanya akan terus tumbuh dan memanjang seperti yang terjadi pada rambut kita.
Begitu pula saat dicukur dan dicabut. Jenggot akan tumbub kembali dalam beberapa hari. Sehingga, kita harus membersihkannya secara berulang jika ingin tetap tampak bersih tanpa jenggot. Hal ini terjadi karena jenggot tidak bisa dihilangkan secara permanen dan 100 persen.
Karena secara alami, pria memiliki hormon tetosteron yang mendorong tumbuh nya rambut dipermukaan kulit. Hal ini tentu tidak hanya jenggot. Karena hal tersebut juga terjadi pada betis, ketiak, kemaluan, paha, rambut, dan beberapa permukaam kulit lainnya.
Walapun begitu, sebenarnya ada cara menghilangkan tumbuhnya rambut dikulit secara permanen. Termasuk jenggot. Yaitu dengan cara elektrolisis. Yaitu dengan memasukkan jarum halus ke folikel rambut dan mengalirkan arus listrik untuk menghancurkan akar dan produksi akar rambut. Sehinfga menegah tumbuhnya rambit dimasa mendatang.
Selain itu, ada cara lain. Yaitu laser hair removal. Cara ini akan mengarahkan laser ke folikel rambut untuk menghancurkan akar rambut dan folikel. Sehingga, rambut tidak akan tumbuh lagi dimasa mendatang.
Namun, cara-cara diatas tidak menjamin 100 persen berhasil. Karena, rambut tumbuh bisa saja muncul kembali dimasa mendatang. Jadi, saat ininbelum ada teknologi yang dapat menghentikan tumbuhnya rambut dikulit. Termasuk jenggot.
Nah, gimana ? Sudah jelas ya temen-temen. Tambahan, kritik, dan saran dapat kalian sampaikan pada kolom komentar dibawah. Mohon maaf apabila ada salah kata dan informasi. Jangan lupa baca bahasan menarik kami yang lain. Share juga dan terimakasih :)
