Terbuat dari apakah MSG ?


Kita semua tentu tau tentang keberadaan MSG. Atau, malah suka dan sering menambahkan bahan masakan yang satu ini ? Namun, sebagian orang justru menghindari penambahan penyedap yang satu ini. alasannya ya karena bahan yang satu ini berbahaya bagi kesehatan.

Nah, berkaitan dengan hal tersebut, pernahkah kalian berpikir. Sebenarnya, MSG itu terbuat dari apa ya ? Hingga bahan satu ini dianggap berbahaya dan dihindari oleh sebagian orang ? Nah, bagi kalian yang penasaran, yuk simak bahasan info-MNarik kali ini.

Seperti yang kita ketahui, MSG merupakan singkatan dari Mono Sodium Glutamanat yang banyak digunakan di berbagai jenis masakan indonesia dan juga makanan ringan yang di jual bebas di toko-toko sekitar kita. Kalian bisa mengecek keberadaan kandungan MSG makanan yang akan kalian makan pada bagian belakang kemasan.

Seperti namanya, yaitu Mono Sodium Glutamat, MSG mengandung Asam Glutamat sebesar 78%, kemudian ada natrium sebesar 12%, dan air 10%. asam glutamat pada MSG merupakan asam amino yang tidak berbeda dengan asam glutamat yang ada pada makanan alami seperti tomat, susu, keju, dan sebagainya.

Dulu, MSG dibuat dengan pengolahan rumput laut. Namun sekarang, MSG kebanyakan dibuat dara bahan alami. Yaitu dibuat dari proses fermentasi tetesan air tebu. Jadi, tidak dibuat dari bahan kimia berbahaya ya temen-temen. Jadi, kalian tidak perlu khawatir. MSG itu aman bagi tubuh kita.

Di indonesia sendiri, ada badan tersendiri dalam mengawasi makanan yang beredar di indonesia. Logikanya, jika MSG berbahaya, tentu badan tersebut akan melarang produsen makanan menambahkan MSG pada produk mereka. Sehingga, secara logika bisa diterima ya.

Namun walaupun aman, tentu kita dianjurkan untuk menggunakan MSG seperlunya dan tidak berlebihan ya temen-temen. Apapun yang berlebihan, tentu tidak baik. Jadi, alangkah baiknya kita memakan makanan dengan gizi yang seimbang.

Nah itu dia temen-temen bahasan kami kali ini. Jadi, MSG terbuat dari proses fermentasi tetesan tebu. Walaupun dulu, pernah menggunakan olahan rumput laut. Walaupun begitu, mungkin saja ada beberapa produsen menggunakan bahan lain ya.

Baik, terimakasih sudah membaca bahasan kamj kali ini. Jangan lupa baca bahasan menarik kami yang lain dan jangan lupa share juga ya. Terimakasih sekali lagi :)

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *