Saat pertama kali melihat keyboard, mungkin kita akan bingung dengan susunan keyboardnya. Karena susunannya terlihat seperti acak-acakan dan ridak urut sesuai abjad yang kita pelajari disekolah. Sehingga, kita akan kebingungan dalam menggunakannya.
Walaupun, lama-kelamaan tentu akan terbiasa. Namun, pernahkah kalian berpikir, mengapa susunan nya dibuat qwerty ? Bukan urut abc saja ? Nah, bagi kalian yang penasaran, yuk simak bahasan kami kali ini.
Bagi kalian yang belum tau, nama qwerty sendiri diambil dari 6 huruf pertama dari keyboard ini. Yaitu Q, W, E, R, T, dan Y. Maka jadilah disebut sebagai qwerty. Namun, bukan itu yang akan kita bahas. Melainkan mengapa susunan qwerty tersebut digunakan oleh semua perangkat keyboard.
Alasan paling sederhana adalah, susunan tersebut sudah di standarisasi secara internasional. Jadi, susunan qwerty tersebut merupakan standart internasional keyboard dunia sejak abad ke 19. Sehingga, produsen keyboard tentu akan mengikuti susunan tersebut agar laku dipasaran. Karena, orang-orang tentu sudah terbiasa dengan susunan tersebut. Dan mungkin akan merasa aneh dan perlu pembiasaan lagi jika menggunakan keyboard susunan baru. Termasuk susunan abjad.
Lalu ? Apa alasan susunan keyboard qwerty di jadikan standart internasional ? Dan bukan susunan abcde saja ? Jadi, dulu memang sempat digunakan susunan sesuai abjad. Yaitu ABCDE. Namun, pada jaman tersebut belum ada komputer dan masih jamannya mesin ketik. Nah, disitulah masalah terjadi. Dimana saat menggunakan susunan ABCDE, tuas mesin ketik sering nyangkut. Hal tersebut terjadi karena dalam bahasa inggris ada banyak kata yang huruf nya berdekatan. Seperti huruf T dan H.
Masalah ini menjadi serius. Karena, juru ketik akan menjadi lebih lambat dalam melaksanakan tugasnya. Karena lebih sering memperbaiki tuas mesin ketik yang nyangkut. Terutama bagi juru ketik koran yang harus mengetik dengan cepat.
Hal tersebut juga dialami oleh Christopher Sholes. Oleh karena itu, pada tahun 1874, Christopher Sholes mencari susunan terbaik agar mengatasi masalah mesin tuas yang tersangkut tersebut. Setelah berpikir lama, maka di susun lah mesin ketik untuk memisahkan pasangan huruf yang sering digunakn. Maka terbentuklah susunan QWERTY seperti sekarang.
Selain itu, susunan tersebut juga memudahkan komunikasi telegraf yang menggunakan kode morse. Lalu, susunan tersebut banyak digunakan oleh produsen mesin ketik dan membuat susunan tersebut dijadikan sebagai standart internasional.
Nah, itu dia temen-temen penyebab mengapa susunan keyboard sekarang adalah QWERTY dan bukan ABCDE atau susunan yang lain. baik, terimakasih sudah membaca bahasan kami kali ini. Jangan lupa.baca bahasan menarik kami yang lain. Terimakasih :)